• Home
  • About Us
  • Program
    • Exhibition
      • Commissioned Artist
      • Artist
      • ARTJOG Kids
      • Young Artist Award
    • performa.ARTJOG
      • Main Performance
      • Connect
      • Explanatory
      • Special Performance
    • Exhibition Tour
    • Meet The Artist
  • Artcare
  • Agenda
  • Visit
  • Press
  • Partners
  • en
  • id
Ziarah Ingatan

Waktu, dalam kerangka yang lebih luas, sangat lekat dengan tema sejarah. Prihatmoko Moki dan Suvi Wahyudianto dengan pendekatannya masing-masing dan dengan pilihan teknik dan mediumnya yang khas bereksplorasi dengan tema sejarah. Keduanya berulang-alik di antara sejarah personal dan sejarah komunitas yang lebih besar. Keduanya ingin menyatakan bagaimana karya seni dapat mengajak kita melintasi waktu melalui peristiwa di masa lampau, bagaimana kita dapat membicarakan hal yang dulunya tabu, dan membantu kita berimajinasi tentang masa depan yang lebih baik.

Imajinasi Sang Waktu

Masa lalu, hari ini, dan masa depan kerap dibayangkan dalam satu lintasan garis yang sama. Meskipun demikian, masa lalu dan masa depan sebenarnya sama-sama penuh dengan spekulasi dan kemungkinan-kemungkinan. Kemungkinan-kemungkinan itu lahir dari apa yang hari ini kita jalani. Melalui eksperimentasi tekstil dan kristal yang ia lakukan pada karyanya, Irene Agrivina, berkolaborasi dengan Caroline Rika, mengajak kita membayangkan kemungkinan tentang masa depan. Tentang bagaimana benda-benda sekitar kita dapat tumbuh dan hidup dengan intervensi manusia dan teknologi. Sementara Lintang Radittya mengajak kita untuk mendengarkan masa lalu yang diceritakan oleh tanah dari dataran Merapi, Nglanggeran, dan Parangkusumo. Kedua karya ini mengajak kita untuk membayangkan cara-cara lain untuk membicarakan masa lalu, hari ini, dan masa depan.

Mengukur Bayang-Bayang

Wayang Ukur merupakan karya yang diciptakan oleh Ki Sigit Sukasman dengan curahan pemikiran yang progresif dan visioner. Melalui pemikirannya dan praktiknya itu, dapat kita temui pengetahuan hampir dalam setiap aspek karya tersebut, mulai dari proses pembuatan wayang, pertunjukan, penulisan cerita, siasat presentasi, dan sebagainya. Pengetahuan inilah yang kemudian sangat penting untuk dijaga, dirawat, agar dapat terus diwariskan.

Artist Participants

Anusapati
Ardi Gunawan
Audya Amalia
Aurora Arazzi
Ayurika
Bibiana Lee
Brahma Tirta Sari (Agus Ismoyo dan Nia Fliam)
Butet Kartaredjasa
Candrani Yulis
Condro Priyoaji
David Bakti
Dicky Takndare & The Sampari
Dwiky KA
Ella Wijt
Erwin Windu Pranata
Evi Pangestu
Faelerie
Fitri DK
Franky Pandana
Gede Mahendra Yasa
Gegerboyo
Goenawan Mohamad
Hermandari Kartowisastro
Hyphen⎯ | Kustiyah (1935-2012)
I Made Djirna
Ipeh Nur
Irfan Hendrian
Izat Arif
Kezia Alexandra
Kuncir Sathya Viku
Leonard Suryajaya
Mella Jaarsma
Natisa Jones
Novi Kristinawati
Nurdian Ichsan
Patricia Untario
Rita Widagdo
Rizki Lazuardi
Romi Perbawa
Ruth Marbun
Sakinah Alatas
Sekar Jatiningrum
Teja Astawa
Ugo Untoro
Val Wens
Wiyoga Murhardanto
Yaya Sung
Yosefa Aulia
Yosep Arizal
Yudha Kusuma Putera
Zeta Ranniry Abidin
Zico Albaiquni

Artist Participants

  1. Anusapati
  2. Ardi Gunawan
  3. Audya Amalia
  4. Aurora Arazzi
  5. Ayurika
  6. Bibiana Lee
  7. Brahma Tirta Sari (Agus Ismoyo dan Nia Fliam)
  8. Butet Kartaredjasa
  9. Candrani Yulis
  10. Condro Priyoaji
  11. David Bakti
  12. Dicky Takndare & The Sampari
  13. Dwiky KA
  14. Ella Wijt
  15. Erwin Windu Pranata
  16. Evi Pangestu
  17. Faelerie
  18. Fitri DK
  19. Franky Pandana
  20. Gede Mahendra Yasa
  21. Gegerboyo
  22. Goenawan Mohamad
  23. Hermandari Kartowisastro
  24. Hyphen- | Kustiyah
  25. I Made Djirna
  26. Ipeh Nur
  27. Irfan Hendrian
  28. Izat Arif
  29. Kezia Alexandra
  30. Kuncir Sathya Viku
  31. Leonard Suryajaya
  32. Mella Jaarsma
  33. Natisa Jones
  34. Novi Kristinawati
  35. Nurdian Ichsan
  36. Patricia Untario
  37. Rita Widagdo
  38. Rizki Lazuardi
  39. Romi Perbawa
  40. Ruth Marbun
  41. Sakinah Alatas
  42. Sekar Jatiningrum
  43. Teja Astawa
  44. Ugo Untoro
  45. Val Wens
  46. Wiyoga Murhardanto
  47. Yaya Sung
  48. Yosefa Aulia
  49. Yosep Arizal
  50. Yudha Kusuma Putera
  51. Zeta Ranniry Abidin
  52. Zico Albaiquni

ARTJOG

  • About Us
  • Contact Us

© 2023 ARTJOG

  • Soboman no. 234 RT 06 DK.X, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY, Indonesia 55182
  • office.artjog@gmail.com