Muhammad Praditya Arifian Zein adalah seorang seniman autodidak dengan kebutuhan khusus. Ia memiliki ketertarikan khusus pada figur dan fitur kereta api, serta memiliki wawasan luar biasa pada topik kereta api.

Dalam Nubuat yang salah satunya dituliskan dalam kitab suci -prediksi akan dunia modern ditandai dengan adanya migrasi dan perpindahan manusia dari satu tempat ke tempat lain. Dengan ditemukannya alat transportasi dan migrasi manusia menumbuhkan peradaban maju dan persebaran penduduk dunia. Evolusi alat transportasi yang dimulai dengan memanfaatkan tenaga makhluk hidup non manusia seperti kuda, gajah digantikan dengan tenaga mesin. Salah satu penanda peradaban penting adalah kereta api dan pesawat terbang, keduanya menawarkan kecepatan berkali lipat, efisiensi waktu dan kenyaman dalam bermigrasi.

Belakangan ini, bermunculan berbagai bacaan terhadap dampak ekologis transportasi bermesin ekspress ini. Bacaan dari para ahli dan aktivis muncul seperti ramalan yang menawarkan berbagai sudut pandang -seperti masa depan kereta api di Indonesia, dari perspektif kebijakan, bisnis, teknologi, ekonomi, dan lingkungan.

Dalam ramalan mereka, para tokoh tersebut menyoroti berbagai aspek yang berkontribusi pada evolusi kereta api di masa depan, termasuk keberlanjutan, kecepatan, konektivitas

digital, integrasi lintas batas, dan inovasi teknologi. Meskipun pandangan mereka mungkin berbeda-beda, semua mereka percaya bahwa kereta api akan tetap menjadi bagian penting

dari sistem transportasi global di masa depan, dengan potensi untuk memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat dan lingkungan.